PENDAHULUAN
Model sistem umum pada perusahaan
adalah dimana penyerdahanaan objek, yang terdiri dari berbagai jenis model yang
digunakan oleh perusahaan beserta kegunaan model itu sendiri yang mempengaruhi
juga di perusahaan agar mempermudah pengertian, komunikasi, dan memperkirakan
masa depan. Yang biasa digunakan oleh perusahaan adalah model sistem informasi
fisik dan konseptual. Dan pada pendekatan sistem adalah sebagai perwjudan
manajer dalam pengambilan keputusan dan memecahkan masalah pada perusahan
tersebut.
PEMBAHASAN
Pengertian
Model
Model sistem umum pada perusahaan
adalah dimana penyerdahanaan objek, yang terdiri dari berbagai jenis model yang
digunakan oleh perusahaan beserta kegunaan model itu sendiri yang mempengaruhi
juga di perusahaan agar mempermudah pengertian, komunikasi, dan memperkirakan
masa depan. Yang biasa digunakan oleh perusahaan adalah model sistem informasi
fisik dan konseptual. Dan pada pendekatan sistem adalah sebagai perwjudan
manajer dalam pengambilan keputusan dan memecahkan masalah pada perusahan
tersebut.
Jenis-jenis
Model
1.
Model Fisik
Model
yang menggambarkan entity dengan tiga dimensi. Biasanya model ini berukuran
lebih kecil dari aslinya. Seperti boneka, mobil-mobilan, prototype rancangan,
dsb
2.
Model Naratif
Model
yang menjelaskan entity secara tertulis/ lisan. Model ini digunakan
sehari-hari. Co/: Penjelasan tertulis komputer, penjelasan lisan melalui sistem
komunikasi.
3.
Model Grafis
Model
yang mewakili entitynya dengan abstraksi garis, simbol & bentuk. Seringkali
disertai dengan penjelasan naratif.
Co/:
laporan-laporan, alat pemecahan / analisis masalah seperti flowchart, DFD.
4. Model
Matematis
Model
yang disajikan dalam rumus matematika atau persamaan
Co/:
BEP = TFC / P – C
BEP
: Break Event Point, TFC : Total Fixed Cost, P : Price, C : Cost
Model Sistem Umum
Sistem Fisik
1. Arus
Material
2. Arus
Personil
3. Arus
Mesin
4. Arus
Uang
Sistem Konsep
1.Sistem
simpul tertutup
Sistem yang mempunyai simpul feedback & mekanisme kontrol.
2.Sistem simpul
terbuka
Sistem yang tidak mempunyai simpul feedback dan mekanisme kontrol.
Penggunaan
Model Sistem
Berdasarkan
uraian-uraian sebelumnya telah jelas mengenai bentuk model sistem umum, yang
dapat diterapkan pada jenis-jenis organisasi yang ada pada saat ini, walaupun
perlu adanya beberapa modifikasi. Misalnya penggunaan model sistem umum pada
organisasi yang menghasilkan produk dan jasa.
1. Pasar Swalayan
Semua
sumber daya fisik mengalir melalui sistem fisik sebuah pasar swalayan. Arus
utama adalah material, yaitu bahan makanan dan barang-barang lain yang dijual.
Arus personil terdiri dari manajer toko, kasir, pegawai gudang, dan orang-orang
lain yang dipekerjakan untuk suatu jangka waktu dan akhirnya berhenti. Sejumlah
kecil mesin digunakan, yaitu alat pembaca bar code di kasir. Terdapat
pula mesin-mesin di belakang layar seperti komputer, kalkulator dan telepon.
Alat lainnya mencakup lemari pendingin, kotak peraga, dan rak-rak untuk
menempatkan barang dagangan yang akan dijual. Arus uang ke pasar swalayan
disediakan oleh para pelanggan, dan arus keluar terutama berbentuk pembayaran
kepada para pemasok, pegawai dan pemilik.Proses transformasi meliputi membuka
karton dan mengatur barang dagangan di rak. Dengan perkataan lain adalah semua
kegiatan yang membuat berbagai produk siap untuk dijual secara mudah dan
menarik.
2. Kantor
Pengacara
Biasanya terdiri dari sejumlah kecil kaum profesional yang telah dididik secara
khusus dan disahkan untuk melaksanakan tugas-tugas mereka. Tugas mereka lebih
menekankan aktivitas mental daripada fisik. Arus materialnya sangat sedikit,
terutama berupa perlengkapan pencatatan (misal kertas, dan pensil).
Standar
kinerjanya kemungkinan besar tidak serinci standar di pasar swalayan. Kantor
pengacara itu mungkin tidak berusaha untuk menangani sekian banyak kasus atau
memenangkan sekian persen persidangan. Namun, kita mengasumsikan tujuan pada
laba, karena partner mengerti bahwa laba adalah kunci kelangsungan operasi.
KESIMPULAN
Dalam sebuah perusahaan sangat di perlukan sebuah sistem yang
mengatur, mengawasi dan menjalankan roda perusahaan tersebut.Jadi pemilihan
model sistem perusahaan sangat penting agar perusahaan berjalan sesuai target
dan tujuan juga supaya tidak terjadi kesemrawutan sistem perusahaan tersebut
yang dikarenakan tidak cocoknya model yang diterapkan perusahaan tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org
http://santiw.staff.gunadarma.ac.id
http://zaidarrosyid.blogspot.com/2011/11/model-sistem-umum-perusahaan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar